Minggu, 10 Desember 2017

Cairan Pelumas Buatan


Macam-Macam Cairan Lubrikasi / Pelumas Vagina

Posted by Femizome 

Macam-Macam Cairan Lubrikasi / Pelumas Vagina – Ada beberapa wanita yang menggunakan pelumas atau cairan pelicin vagina saat hendak melakukan hubungan seksual yang berfungsi untuk meningkatkan gairah seksual saat berhubungan intim serta memberikan kepuasan pada pasangan Anda.

Untuk Anda para wanita, berikut ini akan diberikan beberapa informasi mengenai Macam-Macam Cairan Lubrikasi / Pelumas Vagina yang harus Anda kenali untuk diri Anda, diantaranya :

Macam-Macam Cairan Lubrikasi / Pelumas Vagina

  • Pelumas dengan efek hangat


Mungkin Anda pernah mendengar atau mungkin pernah mencoba menggunakan cairan pelumas dengan efek rasa hangat saat melakukan hubungan seksual. Memang benar ada beberapa yang menjual pelumas dengan sensasi hangat. Pelumas vagina dengan efek rasa hangat seperti memberikan kekuatan baru sehingga membuat hubungan seksual Anda dan pasangan bertahan lebih lama dan nikmat, terutama bagi Anda yang melakukan hubungan seksual ini di luar pemakaian kondom. Namun ada hal yang sangat penting dan perlu diperhatikan, bagi Anda yang ingin menggunakan pelumas vagina, gunakan pelumas vagina tersebut sedikit saja, jangan terlalu banyak karena jika berlebihan dalam memakai pelumas tersebut bukan rasa hangat yang Anda rasakan namun vagina dan sekitar organ intim kewanitaan Anda menjadi panas. Hal ini disebabkan organ intim wanita jauh lebih sensitif dibanding alat vital pria. Disarankan bijaklah dalam memilih dan membeli pelumas vagina yang aman tanpa menimbulkan efek samping berarti, dan terbuat dari bahan-bahan yang tidak mengandung alkohol atau kandungan kimia berbahaya lainnya, bahan herbal jauh lebih baik dan aman.

The main ingredient of the majority of warming lubricants is glycerol, a viscous sugar alcohol.
Some of them include capsaicin, the active component of chili peppers. Other ingredients are: propylene glycol, alcohol, herbal extracts, and even some vitamins. Natural and artificial flavors are used for manufacturing flavored and edible warming lubricants.

K-Y Warming Jelly Lubricant

Komposisi
Propylene Glycol, PEG-8, Hydroxypropylcellulose , Tocopherol.



K-Y Warming Liquid Lubricant

Komposisi
Glycerin, Propylene Glycol, Maltodextrin, Honey (Miel), Methylparaben, Sucralose.

  • Pelumas berbahan dasar air


Di pasaran banyak yang menjual pelumas atau cairan lubrikasi vagina yang berbahan dasar air. Sebagian besar wanita merasa nyaman apabila menggunakan pelumas dari bahan dasar air, untuk mereka yang memiliki rasa sensitif yang telalu besar dan kuat pada organ intim kewanitaan. Pelumas atau lubrikasi vagina yang berbahan dasar air tidak menutup kemungkinan memiliki efek samping, seperti menimbulkan iritasi. Oleh karena itu ada baiknya Anda lebih teliti dalam membeli dan memilih produk kewanitaan. Hindari produk kewanitaan organ intim yang mengandung bahan dari propylene glycol atau chlorhexidine, karena kedua bahan tersebut dapat menyebabkan iritasi pada organ kewanitaan Anda.

Some newer water-based lubricants are formulated with natural skin moisturizers, such as carrageenan, and may not leave a sticky residue after evaporation. Carrageenan has also been shown to be a potent inhibitor of human papillomavirus infection.



Vigel Gel

Komposisi:
Propilenglikol 300 mg, kardusi metil selulosa 16 mg, polivinil alkohol 14 mg, aquades sampai 1 g

Indikasi:
Menyerupai pelembab alami, tidak berwarna dan tidak berbau, larut dalam air dan tidak berminyak, dapat digunakan sebagai pelicin pada ginekologigi dan pembedahan



K-Y Jelly Personal Lubricant

Komposisi
Water, Glycerin, Hydroxyethycellulose, Chlorhexidine Gluconate, Gluconolactone, Methylparaben, Sodium Hydroxide.

  • Pelumas berbahan dasar minyak


Pelumas yang berbahan dasar minyak, umumnya hanya digunakan untuk pria, tidak diperuntukan bagi wanita. Pelumas berbahan dasar minyak memang baik digunakan sebagai pelicin dan menambah kenikmatan Anda dalam berseksual, karena tidak terlalu basah dan menimbulkan lengket. Pelumas dengan bahan dasar minyak, juga banyak direkomendasikan oleh dokter. Hanya sayangnya pelumas jenis ini memiliki kekurangan, apabila menggunakan kondom dari bahan lateks akan mudah robek, jika Anda menggunakan kondom saat melakukan hubungan seksual, gunakan kondom dari bahan polyurethane yang tidak mudah robek.

  • Pelumas dengan aroma


Banyak jenis Macam-Macam Cairan Lubrikasi / Pelumas Vagina yang ditawarkan dan dijual di pasaran, salah satunya adalah pelumas beraroma jenis dari buah-buahan. Namun biasanya jenis pelumas ini hanya digunakan pada mereka yang hanya ingin melakukan oral seks. Pelumas jenis ini jarang disukai oleh wanita, karena pada umumnya yang menggunakan pelumas ini adalah pria. Namun sebelum membeli cari tahu apakah pelumas dengan wangi aroma buah-buahan ini mengandung gula atau tidak. Akan tetapi pelumas jenis ini tidak dapat digunakan oleh seseorang yang memiliki penyakit diabetes.

  • Pelumas berbahan dasar silikon


Macam-Macam Cairan Lubrikasi / Pelumas Vagina yang satu ini, cara menggunakannya cukup di dalam air atau di kamar mandi. Pelumas silikon ini mudah sekali lembap namun tidak mudah rusak meski digunakan di dalam air. Pelumas dengan bahan dasar silikon ini, biasanya digunakan untuk pijat.

  • Pelumas dari bahan organik


Di toko obat atau apotik memang jarang ada yang menjual pelumas dari bahan dasar organik. Karena masih saja ada yang menggunakan campuran zat kimia atau zat adiktif walaupun dalam jumlah yang sangat sedikit. Pelumas jenis ini memang tidak menimbulkan rasa iritasi.

  • Pelumas buatan sendiri


Ada beberapa orang yang menggunakan pelumas atau lubrikasi vagina, dibuat dari tangan sendiri dengan menggunakan putih telur atau minyak kacang. Meski belum ada penelitian yang menyatakan apakah membuat pelumas sendiri dari putih telur atau minyak kacang dirasa cukup aman dan nyaman? Namun, apabila Anda menggunakan pelumas buatan sendiri dengan menggunakan bahan tersebut, tetaplah berhati-hati agar tidak melukai dan membuat organ kewanitaan Anda menjadi iritasi dan lebih sensitif dari sebelumnya.

Cara Mengatasi Vagina Kering


Cara mengatasi masalah kekeringan pada vagina adalah :
  1. Mengonsumsi air putih yang cukup. Selain itu menambah asupan air putih juga membantu dalam meningkatkan kinerja dan juga meningkatkan sistem metabolisme di dalam tubuh agar lebih baik lagi.
  2. Sebaiknya jangan merokok karena merokok akan merusak dan mempengaruhi produksi dari hormon estrogen wanita. Padahal hormon ini mempunyai tanggung jawab yang besar dalam menjaga vagina agar tetap dalam keadaan sehat dan tetap berpelumas.
  3. Mengonsumsi jenis buah-buahan yang mengandung kandungan phytoestrogen di dalamnya misalnya adalah seperti kedelai, buah apel, kacang-kacangan, flaxseed, seledri, sayuran alfaalfa, dan gandum serta whole grain.


Itulah informasi mengenai cairan pelumas vagina, semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda semua.

http://www.femizome.org/macam-macam-cairan-lubrikasi-pelumas-vagina/




Tidak ada komentar:

Posting Komentar